KAJIAN YURIDIS PERLINDUNGAN HUKUM BAGI KONSUMEN AKIBAT PENGGUNAAN ALAT KESEHATAN DETEKSI COVID-19 BEKAS

Amaliyah, Rizki (2022) KAJIAN YURIDIS PERLINDUNGAN HUKUM BAGI KONSUMEN AKIBAT PENGGUNAAN ALAT KESEHATAN DETEKSI COVID-19 BEKAS. Undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Jember.

[img] Text
1. Pendahuluan (1).pdf

Download (1MB)
[img] Text
2. Abstrak.pdf

Download (86kB)
[img] Text
3. Bab I.pdf

Download (884kB)
[img] Text
4. Bab II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (791kB) | Request a copy
[img] Text
5. Bab III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (749kB) | Request a copy
[img] Text
6. Bab IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (506kB) | Request a copy
[img] Text
7. Daftar Pustaka.pdf

Download (624kB)
[img] Text
8. Artikel.pdf

Download (632kB)

Abstract

Awal mula virus ini datang dari Negara China Selatan (Wuhan), menurut World Health Organization (WHO) dimana ditularkan dari hewan kelelawar ke peternakan satwa liar.sehingga berpindah ke manusia. World Health Organization (WHO) menyatakan bahwa virus ini merupakan salah satu dari beberapa virus yang berbahaya, yang tingkat penyebaranya sangat cepat dan sangat untuk dikendalika. Pandem covid-19 ini memang membwa beraneka ragam fenomena yang terjadi dimasyarakat, mulai dari sektor sosial, ekonomi serta kesehatan. Pada umumnya untuk gejala covid-19 ini menimbulkan gejala yang ringan seperti batuk, demam dengan tingkat kesembuhan dalam rentan beberapa minggu. Untuk pemerintah itu sendiri sudah melakukan usaha yaitu dengan adanya social distansing dan melakukan PSBB guna meminimalisirkan penyebaran covid-19 ini. Mengingat naiknya angka dampak covid-19 ini pemerintah juga memberlakukan kebijakan yakni para bekerja atau memiliki kepentingan yang diharuskan untuk keluar rumah harus memakai masker dan melakukan rapid test antigen guna untuk mencegah penyebarab virus ini. Dengan adanya jasa pelayanan rapid test antigen yang semakin tinggi di Indonesia justru ada beberapa oknum yang memanfaatkan situasi dan kondisi ini, salah satu oknum tersebut adalah petugas medis kimia farma yang sengaja mendaur ulang alat rapid test tersebut dengan di cuci kembali menggunakan 75 % alkohol. Contoh kasus ini terjadi di bandara kualanamu sumatera uatara, kasus ini terungkap saat krimsus sumatera utara medapat informasi dan banyaknya keluhan dari calon penumpang pesawat yang mendapati hasil rapid tes antigen dinyatakan positif covid-19 dalam kurun waktu kurang lebih 1 minggu.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Pandemi Covid-19, Konsumen, Alat Rapid Test Antigen
Subjects: 300 Social Science > 340 Law > 346 Private Law
Divisions: Faculty of Law > Department of Law Science (S1)
Depositing User: RIZKI AMALIYAH
Date Deposited: 20 Jul 2022 02:46
Last Modified: 20 Jul 2022 02:46
URI: http://repository.unmuhjember.ac.id/id/eprint/14118

Actions (login required)

View Item View Item