PROTOTIPE KANDANG CERDAS MULTI UNGGAS BERBASI IOT (INTERNET of THINGS)

Arifin, Zainal (2024) PROTOTIPE KANDANG CERDAS MULTI UNGGAS BERBASI IOT (INTERNET of THINGS). Undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah jember.

	Text 1. PENDAHULUAN.pdf Download (1MB)
	Text 2. ABSTRAK.pdf Download (628kB)
	Text 3. BAB I.pdf Download (739kB)
	Text 4. BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy
	Text 5. BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (995kB) | Request a copy
	Text 6. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy
	Text 7. BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (840kB) | Request a copy
	Text 8. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (741kB)
	Text 9. LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (908kB) | Request a copy

Abstract

Ternak unggas merupakan salah satu jenis ternak yang berpotensi dan banyak dikembangkan di Indonesia, dikarenakan produktivitasnya yang tinggi baik dari daging maupun telur sehingga mampu memenuhi kebutuhan protein hewani masyarakat. Salah satunya untuk memenuhi kebutuhan produksi daging unggas dari peternakan maka dengan adanya teknologi moderen penelitian ini membuat model sistem ternak multi unggas berbasis IoT agar dapat merubah pola pemeliharaan ternak unggas menjadi lebih baik dari pada peternak unggas yang menggunakan secara manual. Kandang cerdas ini menggunakan teknologi Internet of Things (IoT) untuk memonitor dan mengontrol kondisi keseimbangan lingkungan kandang secara otomatis. Penelitian ini akan menjelaskan konsep kandang cerdas, implementasi teknologi IoT, dimana kandang ini menggunakan komponen mikrokontrol ESP32 dengan sensor DHT22 digunakan untuk pengatur suhu di dalam kandang, sensor ketinggian air sebagai pengatur air. Sensor sensor tersebut merupakan pengatur pengerak untuk akuator akuatar yang ada di kandang dengan seluruh data yang dapat di akses pada aplikasi blynk pengunaan bisa jarak jauh dalam pengontrolan ternak dengan hp android untuk mengontrol setiap waktu dalam kesibukan sehari hari, Teknologi IoT dapat berkontribusi positif untuk menjaga keberlanjutan peternakan. Dari hasil perangcangan sistem yang telah dibuat didapatkan hasil rata-rata delay Heater 9,8 detik, delay kipas 9,6 detik, delay pompa 18,4 detik. Nilai error pada uji sensor DHT22 kandang pertama sebesar 1,54%, dikandang dua 0,01%. Nilai error pada uji sensor water level di kandang pertama 0,9%, di kandang ke dua error sensor water level 0,10%. Bobot akhir unggas ayam adalah seberat 1165 gram dan merpati 348 gram.

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords:	Multi unggas, Sensor Suhu DHT22,Sensor air, kandang Cerdas, IoT.
Subjects:	600 Technology and Applied Science > 620 Engineering 600 Technology and Applied Science > 620 Engineering > 629 Other Branches of Engineering
Divisions:	Faculty of Engineering > Department of Electronics Engineering (S1)
Depositing User:	Zainal Arifin
Date Deposited:	16 Jan 2024 01:57
Last Modified:	16 Jan 2024 01:57
URI:	http://repository.unmuhjember.ac.id/id/eprint/20838

Actions (login required)

View Item