PENGARUH VARIASI CAIRAN PENDINGIN TERHADAP KEAUSAN PAHAT HSS DAN ANALISIS STRUKTUR MIKRO PADA MATERIAL ST41

Hidayat, Ilham Nur (2024) PENGARUH VARIASI CAIRAN PENDINGIN TERHADAP KEAUSAN PAHAT HSS DAN ANALISIS STRUKTUR MIKRO PADA MATERIAL ST41. Undergraduate thesis, UNIVERSITAS MUHAMMDIYAH JEMBER.

[img] Text
PENGARUH VARIASI cover.pdf

Download (813kB)
[img] Text
PENGARUH VARIASI abstrak.pdf

Download (437kB)
[img] Text
PENGARUH VARIASI bab 1.pdf

Download (391kB)
[img] Text
PENGARUH VARIASI bab 2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (846kB) | Request a copy
[img] Text
PENGARUH VARIASI bab 3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
PENGARUH VARIASI bab 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (997kB) | Request a copy
[img] Text
PENGARUH VARIASI bab 5.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (297kB) | Request a copy
[img] Text
PENGARUH VARIASI pustaka.pdf

Download (403kB)
[img] Text
PENGARUH VARIASI lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (963kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki dampak bagian penting dari pahat bubut yang sering mengalami kerusakan cukup signifikan, sehingga memiliki peran penting dalam menentukan hasil permukaan dari proses pembubutan itu baik atau tidak, yaitu proses keausan pahatnya. Hasil dari proses pembubutan pada benda kerja, pahat kemudian dianalisis untuk mengukur tingkat keausan pahat hss dengan menggunakan pengukur jangka sorong dan mikroskop. Pengukuran keausan pahat dilakukan setelah proses pembubutan selesai menggunakan jangka sorong. Hasil pengukuran keausan pahat sebelum dan sesudah digunakan dicatat untuk membandingkan tingkat keausan antar variasi cairan pendingin yang digunakan.Analisis struktur mikro menunjukkan bahwa penggunaan coolant memiliki dampak signifikan dalam mempertahankan integritas pahat selama proses pembubutan. Dari hasil pengukuran, ditemukan bahwa penggunaan coolant dengan konsentrasi yang tepat memiliki dampak positif pada tingkat keausan pahat. Coolant dengan komposisi 40% air 60% menunjukkan hasil terbaik dalam mengurangi keausan pahat, diikuti oleh coolant dengan komposisi 20% air 80%, air murni 100%, dan penggunaan tanpa coolant. Eksperimen menunjukkan bahwa variasi komposisi coolant memiliki dampak signifikan terhadap kualitas permukaan dan konsistensi dimensi hasil pembubutan. Hal ini menegaskan pentingnya pemilihan coolant yang tepat dalam proses pembubutan.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: pahat, hss, keausan, bubut, pemesinan
Subjects: 600 Technology and Applied Science > 670 Manufacturing > 671 Metalworking Process
Divisions: Faculty of Engineering > Department of Mechanical Engineering (S1)
Depositing User: Ilham Nur Hidayat
Date Deposited: 16 Jul 2024 08:16
Last Modified: 16 Jul 2024 08:16
URI: http://repository.unmuhjember.ac.id/id/eprint/21639

Actions (login required)

View Item View Item