Pola Retak dan Kapasitas Lentur Plat Bertulang Besi Hollow Galvanis Menggunakan Bahan Pengisi Mortar Untuk Pintu Air Irigasi

Hadi, Muhammad Nur (2024) Pola Retak dan Kapasitas Lentur Plat Bertulang Besi Hollow Galvanis Menggunakan Bahan Pengisi Mortar Untuk Pintu Air Irigasi. Undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Jember.

[img] Text
1. Pendahuluan.pdf

Download (21MB)
[img] Text
2. Abstrak.pdf

Download (67kB)
[img] Text
3. BAB I.pdf

Download (75kB)
[img] Text
4. BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (189kB) | Request a copy
[img] Text
5. BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (178kB) | Request a copy
[img] Text
6. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (452kB) | Request a copy
[img] Text
7. BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (67kB) | Request a copy
[img] Text
8. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (67kB)
[img] Text
9. LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Pintu air adalah bangunan penunjang pada bendungan. plat baja cukup mahal karena tingginya harga logam didunia. Akibatnya, pintu air yang terbuat dari pelat beton dianggap lebih murah dan mudah untuk dikerjakan. Penelitian ini mencoba menggunakan pelat mortar bertulang besi hollow. Tujuannya untuk mengetahui kapasitas lentur dan pola retak pada plat. Membuat 5 benda uji dengan ukuran 50cm x 30cm x 5cm, berjumlah 5 buah benda uji menggunakan jarak tulangan vertikal (10cm), horizontal (10cm, 12cm, 14cm, 16cm, 18cm), plat diuji di laboratorium, pengujian plat dilakukan pada dua tumpuan. Menggunakan beban terpusat yang berada di 1/3 dari dasar plat. Hasil dari analisa dan perhitungan menunjukkan saat retak awal kapasitas lentur memiliki penurunan. Pada plat S2 turun 0,37%, plat S3 3,57%, plat S4 6,69%, dan plat S5 7,61%, pada saat beban maksimum kapasitas lentur memiliki penurunan, yaitu pada plat S2 turun 10,24%, plat S3 20,88%, plat S4 21,34%, dan plat S5 34,75%. Pola retak awal terjadi pada rata-rata beban 2,235kN, plat runtuh pada rata-rata beban 3,446kN. Kapasitas lentur plat pada saat retak awal menunjukkan penurunan dengan nilai R² 0,9467. Menunjukkan bahwa 94,67% penurunan kapasitas lentur dipengaruhi oleh variasi jarak tulangan, pada beban maksimum menunjukkan penurunan dengan nilai R² 0,9516. Menunjukkan bahwa 95,16% penurunan kapasitas lentur dipengaruhi oleh variasi jarak tulangan. pola retak awal pada rata-rata beban 2,235kN, plat runtuh pada rata-rata beban 3,446kN, retakan terjadi pada bagian bawah plat dimana pada bagian tarik plat.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Kapasitas Lentur, Pintu Air, Pola Retak
Subjects: 600 Technology and Applied Science > 620 Engineering > 624 Civil Engineering
Divisions: Faculty of Engineering > Department of Civil Engineering (S1)
Depositing User: Muhammad Nur Hadi
Date Deposited: 25 Jul 2024 01:33
Last Modified: 25 Jul 2024 01:33
URI: http://repository.unmuhjember.ac.id/id/eprint/22306

Actions (login required)

View Item View Item