Perbandingan Algoritma Boyer Moore dan Brute Force pada Pencarian Kamus Besar Bahasa Indonesia Berbasis Android

Irawan, Candra (2018) Perbandingan Algoritma Boyer Moore dan Brute Force pada Pencarian Kamus Besar Bahasa Indonesia Berbasis Android. Undergraduate thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER.

[img] Text
1_cover.pdf

Download (75kB)
[img] Text
ABSTRACK.pdf

Download (156kB)
[img] Text
Bab 1.pdf

Download (161kB)
[img] Text
Bab 2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (451kB)
[img] Text
Bab 3 .pdf
Restricted to Repository staff only

Download (425kB)
[img] Text
Bab 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
Bab 5.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (153kB)
[img] Text
7_Daftar pustaka.pdf

Download (267kB)
[img] Text
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (154kB)
[img] Text
ARTIKEL JURNAL candra.pdf

Download (652kB)

Abstract

String matching adalah suatu algoritma yang digunakan untuk memecahkan masalah pencocokan suatu teks terhadap suatu teks lain. Ada beberapa algoritma yang dapat digunakan dalam pencarian string matching contohnya ialah algoritma Boyer Moore dan Brute Force. Algoritma Boyer-Moore adalah salah satu algoritma pencarian string, dipublikasikan oleh Robert S. Boyer, dan J. Strother Moore pada tahun 1977. Algoritma ini dianggap sebagai algoritma yang paling efisien pada aplikasi umum.Tidak seperti algoritma pencarian string yang ditemukan sebelumnya, algoritma Boyer-Moore mulai mencocokkan karakter dari sebelah kanan pattern (pola yang dicari). Algoritma Brute Force adalah algoritma untuk mencocokkan pattern dengan semua teks antara 0 dan n-m untuk menemukan keberadaan pattern dalam teks. Maka perlu adanya analisa yang membandingkan algoritma Boyer Moore dan Brute Force pada pencarian Kamus Besar Bahasa Indonesia berbasis android. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa algoritma Brute Force lebih cepat dibandingkan algoritma Boyer Moore pada pencarian Kamus Besar Bahasa Indonesia, Hasil total running time algoritma Brute Force adalah 168,3 ms pada kata, 6994,16ms pada deskripsi dan algoritma Boyer Moore adalah 304,7 ms pada kata, 8654,77 ms pada deskripsi. Untuk pengujian keyword related kedua algoritma dapat menampilkan daftar keyword related yang sama. Pada algoritma Boyer Moore maupun Brute Force, semakin sedikit karakter pattern yang dicari maka pencariannya semakin lama karena yang dicari semakin banyak dan kata yang ditemukan juga semakin banyak, dan semakin banyak karakter pattern yang dicari maka pencariannya semakin cepat karena yang dicari semakin sedikit dan kata yang ditemukan juga semakin sedikit.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: String Matching, Algoritma Boyer Moore, Algoritma Brute Force,Kamus Besar Bahasa Indonesia, Android
Subjects: 000 Computer Science, Information, & General Works > 004 Data Processing, Computer Science
Divisions: Faculty of Engineering > Department of Informatics Engineering (S1)
Depositing User: Hendri Uut Fahrullah
Date Deposited: 04 Oct 2019 09:19
Last Modified: 04 Oct 2019 09:19
URI: http://repository.unmuhjember.ac.id/id/eprint/2401

Actions (login required)

View Item View Item