PENGKAJIAN KEPERAWATAN JIWA PADA KELUARGA DENGAN ANGGOTA RISIKO PERILAKU KEKERASAN DI DESA PANTI KECAMATAN PANTI
Masruroh, Lailatul (2025) PENGKAJIAN KEPERAWATAN JIWA PADA KELUARGA DENGAN ANGGOTA RISIKO PERILAKU KEKERASAN DI DESA PANTI KECAMATAN PANTI. Profession Education thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER.
![]() |
Text
1. PENDAHULUAN.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
2. ABSTRAK.pdf Download (867kB) |
![]() |
Text
3. BAB I.pdf Download (822kB) |
![]() |
Text
4. BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (935kB) | Request a copy |
![]() |
Text
5. BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (891kB) | Request a copy |
![]() |
Text
6. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (865kB) | Request a copy |
![]() |
Text
7. BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (808kB) | Request a copy |
![]() |
Text
8. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (837kB) |
![]() |
Text
9. LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (963kB) | Request a copy |
Abstract
Abstrak Pendahuluan : Risiko perilaku kekerasan merupakan kondisi di mana individu memiliki potensi untuk melakukan tindakan yang membahayakan akibat gangguan kontrol impuls, emosi, dan persepsi. Di Desa Panti, Kecamatan Panti, Kabupaten Jember, beberapa keluarga menghadapi kesulitan dalam menangani anggota keluarga dengan riwayat perilaku kekerasan, tanpa mendapatkan intervensi psikologis yang memadai. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengkajian pada tiga keluarga guna memahami faktor-faktor yang berkontribusi terhadap kekambuhan perilaku kekerasan dan dampaknya terhadap dinamika keluarga. Metode : yang digunakan adalah studi kasus dengan pendekatan pengkajian keperawatan keluarga. Hasil : menunjukkan perbedaan signifikan dalam dukungan emosional, kepatuhan terhadap pengobatan, dan pola komunikasi. Keluarga klien kedua menunjukkan keterlibatan aktif dan koping yang adaptif, sehingga mampu menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pemulihan. Sebaliknya, keluarga klien pertama dan ketiga menunjukkan sikap pasif, relasi tidak harmonis, dan minimnya penanganan medis yang berdampak pada meningkatnya kekambuhan dan konflik internal. Kesimpulan : Peran aktif keluarga sangat berpengaruh dalam menurunkan risiko kekambuhan. Dukungan edukatif dan kolaborasi lintas sektor diperlukan untuk meningkatkan kapasitas keluarga dalam menangani anggota dengan gangguan jiwa secara efektif.
ContributionNama Dosen PembimbingNIDN/NIDKDosen PembimbingSuryaningsih, YeniNIDN0701037905
Item Type: | Thesis (Profession Education) |
---|---|
Keywords/Kata Kunci: | Pengkajian, Risiko Perilaku Kekerasan, Keluarga |
Subjects: | 600 Technology and Applied Science > 610 Medicine and Health |
Divisions: | Faculty of Health > Nurse Profession Education |
Depositing User: | Lailatul Masruroh | lailtmda2@gmail.com |
Date Deposited: | 25 Aug 2025 03:46 |
Last Modified: | 25 Aug 2025 03:46 |
URI: | http://repository.unmuhjember.ac.id/id/eprint/27533 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |