Pola pembinaan Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Jember kepada Pelaku Usaha Mikro skala 50 juta sampai skala 300 juta Tahun 2017

CAHYA AVITA SARI, PINKAN (2018) Pola pembinaan Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Jember kepada Pelaku Usaha Mikro skala 50 juta sampai skala 300 juta Tahun 2017. Undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Jember.

[img] Text
JURNAL.pdf

Download (179kB)
[img] Text
PENDAHULUAN.pdf

Download (336kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (93kB)
[img] Text
Bab 1.pdf

Download (186kB)
[img] Text
BAB 2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (595kB)
[img] Text
bab 3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (265kB)
[img] Text
BAB IV.rtf.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (536kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (251kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi kebijakan Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Jember dalam memberikan pelayanan kepada usaha mikro pada tahun 2017. Jenisn penelitian adalah deskriptif kualitatif. Informan terdiri dari Kasub Kepegawaian, kepala bidang pembiyayaan, kepala bidang promosi, staf bidang pembiyayaan, ketua usaha mikro Kecamatan Ambulu, dan dua orang tokoh masyarakat Ambulu. Analisa terhadap data penelitian menggunakan teori Edward III Hasil penelitian menunjukan bahwa Dinas Koperasi dan UMKM memiliki kelemahan dalam sumberdaya anggaran dan promosi. Sumber daya anggaran yang dimaksud peneliti hanya berbentuk fasilitas sosialisasi. Dinas Koperasi dan UMKM hanya mempertemukan pelaku usaha mikro dengan penyedia pinjaman, progam ini sering di sebut dengan KUR.(Kredit Usaha Rakyat). Sumber daya promosi juga memiliki kelemahan dalam pelaksananya. Bidang promosi hanya melakukan fasilitasi tergadap para pelaku usaha mikro yang dianggap sudah memiliki nilai jual dan telah lulus seleksi pengemasan produk. Selain itu, Dinas Koperasi dan UMKM memiliki struktur birokrasi yang cukup handal, mampu mengkomunikasikan kebijakannya kepada pelaku usaha namun memiliki kelemahan dalam mendisposisikan Pola komunikasi dengan sasaran kegiatan yang akan di lakasnakan untuk pelaku usaha mikro. Akibatnya pelaku usaha mikro belum sepenuhnya tersentuh oleh Dinas. Pelaku Usaha Mikro yang di anggap belum berkembang iini pun mulai menggabungkan dirinya dengan kelompuk Usaha Bersama (KUBE), yang kemudian.cenderung mengembangkan kelompok usaha sendiri dengan dana mandiri. Segala bentuk macam kegiatan ini pun mejadi ajang unjuk gigi para pelaku usaha mikro baru.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 300 Social Science > 320 Political dan Government Science
Divisions: Faculty of Social and Politics Science > Department of Communication Science (S1)
Depositing User: Hendri Uut Fahrullah
Date Deposited: 29 Jun 2020 03:08
Last Modified: 29 Jun 2020 03:08
URI: http://repository.unmuhjember.ac.id/id/eprint/4490

Actions (login required)

View Item View Item