Motivasi Belajar Bahasa Indonesia Pada Siswa Berstatus Ekonomi Kurang di Desa Locare Kecamatan Curahdami Kabupaten Bondowoso

Prakosa, Bimo Hardiyanto (2020) Motivasi Belajar Bahasa Indonesia Pada Siswa Berstatus Ekonomi Kurang di Desa Locare Kecamatan Curahdami Kabupaten Bondowoso. Undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Jember.

[img] Text
a. PENDAHULUAN.pdf

Download (739kB)
[img] Text
b. ABSTRAK.pdf

Download (60kB)
[img] Text
c. BAB I.pdf

Download (313kB)
[img] Text
d. BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (313kB) | Request a copy
[img] Text
e. BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (365kB) | Request a copy
[img] Text
f. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (370kB) | Request a copy
[img] Text
g. BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (158kB) | Request a copy
[img] Text
h. BAB VI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (132kB) | Request a copy
[img] Text
i. DAFTAR RUJUKAN.pdf

Download (126kB)
[img] Text
j. LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy
[img] Text
k. ARTIKEL.pdf

Download (271kB)

Abstract

Kata motivasi berasal dari kata “motif”, yang diartikan sebagai daya upaya yang mendorong seseorang untuk melakukan sesuatu..Motivasi belajar dapat timbul karena faktor intrinsik, berupa hasrat dan keinginan berhasil dan dorongan kebutuhan belajar, harapan akan cita-cita. Sedangkan faktor ekstrinsiknya adalah adanya penghargaan, lingkungan belajar yang kondusif, dan kegiatan belajar yang menarik. Motivasi belajar siswa dapat diukur menggunakan instrumen yang dikembangkan berdasarkan aspek-aspek dari motivasi belajar. Mengembangkan aspek-aspek yang dapat digunakan untuk mengukur tingkat motivasi belajar siswa dinamakan ARCS (Attention Relevance Confidence Satisfaction).ARCS yang dikembangkan oleh Keller didasarkan pada sintesis dari konsep motivasi dan karakteristik yang dikelompokkan menjadi empat aspek yaitu Attention (perhatian), Relevance (relevansi), Confidence (percaya diri), Satisfaction (kepuasan). Penelitian yang dilakukan ini berjenis penelitian deskriptif kualitatif. Data dalam penelitian ini adalah informasi atau keterangn yang berkaitan dengan motivasi intrinsik, motivasi ekstrinsik, dan aspek-aspek ARCS untuk mengukur tingkat motivasi belajar siswa. Teknik pengumpulan data adalah observasi, angket, dokumentasi. Instrumen dalam penelitian adalah instrumen penunjang yang dimaksud berupa lembar angket yang sudah diperoleh peneliti. Teknik analisis data yaitu perencanaan, pengumpulan data, mendeskripsikan, menganalisis, dan menyimpulkan. Hasil analisis data menunjukkan motivasi belajar bahasa Indonesia pada siswa berstatus ekonomi kurang di desa Locare kecamatan Curahdami Kabupaten Bondowoso secara intrinsik yaitu sedang, secara ekstrinsik yaitu sedang. Hasil dari pengukuran tingkat motivasi belajar menggunakan aspek ARCS menunjukkan bahwa penerapan A (attention) mendapat persentase sebanyak 70%, penerapan R (relevance) mendapat persentase sebanyak 74%, penerapan C (confidence) sebanyak 79%, penerapan S (satisfiction) mendapatkan persentase sebanyak 73%. Berdasarkan hasil tersebut, simpulan dalam penelitian ini adalah motivasi belajar dapat timbul karena faktor intrinsik dan ekstrinsik, serta motivasi belajar siswa di kelas dapat diukur menggunakan instrumen ARCS yang di kembangkan oleh Keller.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Motivasi, Ekonomi kurang, ARCS
Subjects: 800 Literature and Rhetoric
800 Literature and Rhetoric > 807 Education and Research of Literatures
Divisions: Faculty of Teaching and Education Science > Department of Indonesian Literature Education (S1)
Depositing User: Prakosa Bimo Hardiyanto
Date Deposited: 25 Jul 2020 01:50
Last Modified: 25 Jul 2020 01:53
URI: http://repository.unmuhjember.ac.id/id/eprint/5066

Actions (login required)

View Item View Item