Gian, Dika Prasetyo (2020) Identifikasi dan Inventarisasi Keanekaragaman Hayati Tumbuhan Perdu di Kawasan Sukma Elang Kecamatan Arjasa Kabupaten Jember. Undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Jember.
Text
a. PENDAHULUAN.pdf Download (341kB) |
|
Text
b. ABSTRAK.pdf Download (47kB) |
|
Text
c. BAB I.pdf Download (160kB) |
|
Text
d. BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (191kB) | Request a copy |
|
Text
e. BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (320kB) | Request a copy |
|
Text
f. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (726kB) | Request a copy |
|
Text
g. BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text
h. BAB VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (134kB) | Request a copy |
|
Text
i. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (136kB) |
|
Text
j. DAFTAR LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (18kB) | Request a copy |
|
Text
k. ARTIKEL.pdf Download (575kB) |
Abstract
Keanekaragaman hayati adalah berbagai macam jenis perbedaan dan persamaan makhluk hidup, dalam hal ini tumbuhan. Perbedaan dan persamaan tumbuhan dapat ditinjau dari bentuk morfologi tumbuhan yang dapat dilihat dari tingkatan ordo, famili, hingga tingkatan spesies. Keanekaragaman tumbuhan terdiri dari identifikasi dan inventarisasi. Tumbuhan perdu adalah tumbuhan yang memiliki batang berkayu, tumpuh tidak lebih dari 2 meter. Tumbuhan perdu merupakan tumbuhan berkambium perintis sebelum pohon. Mengetahui inventarisasi tumbuhan perdu dirasa perlu guna menentukan tingkat kesuksesan keanekaragaman suatu wilayah. Permasalahan dalam penelitian ini adalah keanekaragaman jenis tumbuhan perdu perintis yang menjadi dasar utama perkembangan ekosistem hutan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman jenis tumbuhan tumbuhan perdu yang berpotensi sebagai perintis dan pelopor tumbuhnya ekosistem hutan alami. Penelitian di lakukan di Dusun Sumbercandik, Desa Panduman, Kecamatan Jelbuk, Kabupaten Jember. Jenis Penelitian ini merupakan adalah deskriptif kuantitatif dengan menggunakan teknik sampling Purposive Sampling dan metode garis berpetak. Penempatan petak dibagi ke dalam 3 stasiun dengan stasiun 1 pada puncak kawasan sukma elang, dan stasiun dua lingkungan warga kawasan sukma elang, dan stasiun 3 berada di tepi sungai sekitar kawasan sukma elang. Teknik analisis data adalah mendeskripsikan tumbuhan hasil dari mengidentifikasi dan mengiventarisasi dengan cara mencari indeks nilai penting dan mengetahui faktor abiotik. Berdasarkan hasil penelitian, tumbuhan perdu memiliki tingkat keanekaragaman yang sedang, dengan pola distribusi yang mengelompok, seragam dan acak. Beberapa lahan gundul akan ditumbuhi tumbuhan perdu dengan jumlah biomasa yang banyak, Kirinyuh menjadi tumbuhan perdu paling dominan, dengan kerapatan relative 32.17% dan frekuensi 22.6%. tumbuhan dengan indeks nilai penteng terendah yaitu jarak (Richinus comunis) dengan kerapatan 0.11% dan frekuensi 1.01 %. Penelitian di lakukan di Dusun Sumber candik, Desa Panduman, Kecamatan Jelbuk, Kabupaten Jember. Hasil analisis diketahui bahwa penelitian ini dapat dijadikan sumber belajar Biologi dalam Kompetensi Dasar 3.8 dan 4.8 pada mata pelajaran Biologi di SMA/MA.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | |||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Uncontrolled Keywords: | Identifikasi, Keanekaragaman Jenis, Tumbuhan Perdu,Kawasan Sukma Elang | |||||||||||||||
Subjects: | 500 Natural Science and Mathematics > 570 Biology | |||||||||||||||
Divisions: | Faculty of Teaching and Education Science > Department of Biology Education (S1) | |||||||||||||||
Department: | S1 Pendidikan Biologi | |||||||||||||||
Depositing User: | prasetyo gian dika | |||||||||||||||
Contributors: |
|
|||||||||||||||
Contact Email Address: | giandikaprasetyo@gmail.com | |||||||||||||||
Date Deposited: | 29 Jul 2020 03:59 | |||||||||||||||
Last Modified: | 29 Jul 2020 03:59 | |||||||||||||||
URI: | http://repository.unmuhjember.ac.id/id/eprint/5440 |
Actions (login required)
View Item |