RESPONS APLIKASI ZPT AUKSIN (NAA) DAN GIBERELIN (GA3) TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI BAWANG MERAH (Allium ascalonicum L)

Saputra, Angga Dicky (2024) RESPONS APLIKASI ZPT AUKSIN (NAA) DAN GIBERELIN (GA3) TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI BAWANG MERAH (Allium ascalonicum L). Undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Jember.

[img] Text
1. PENDAHULUAN.pdf

Download (707kB)
[img] Text
2. ABSTRAK.pdf

Download (545kB)
[img] Text
3. BAB I.pdf

Download (489kB)
[img] Text
4. BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (509kB) | Request a copy
[img] Text
5. BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (562kB) | Request a copy
[img] Text
6. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (791kB) | Request a copy
[img] Text
7. BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (478kB) | Request a copy
[img] Text
8. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (500kB)
[img] Text
9. LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Bawang merah (Allium ascolanicum L) merupakan komoditas sayur yang memiliki prospek pasar yang cukup luas produksi bawang merah di Jawa Timur pada tahun 2022 mencapai 473.989 ton dengan produktivitas 9,23 ton/ha, jumlah ini turun 5,3% dibandingkan dengan produksi bawang merah di Jawa Timur pada tahun 2021 yang mencapai 500.992 ton dengan produktivitas 9,33 ton/ha. Peningkatan produktivitas bawang merah dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti pemupukan, penggunaan bibit unggul, pengendalian hama penyakit dan pemberian zat pengatur tumbuh (ZPT). Zat pengatur tumbuh merupakan senyawa yang berperan dalam merangsang pertumbuhan tanaman. Auksin dan giberelin merupakan zat pengatur tumbuh yang berperan dalam pemanjangan dan pembelahan sel sehingga dapat mendorong pertumbuhan dan produksi bawang merah. Penelitian ini dilaksanakan di lahan percobaan Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Jember pada bulan Desember 2023 – Maret 2024. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial dengan Faktor 1 yaitu lama perendaman umbi yang terdiri 4 taraf yaitu A0 (kontrol), A1 (direndam 15 menit), A2 (direndam 30 menit), A3 (direndam 45). Faktor 2 yaitu waktu apliksi giberelin yang terdiri 4 taraf yaitu G0 (kontrol), G1 (aplikasi umur 15 HST), G2 (aplikasi umur 25 HST), G3 (aplikasi umur 15 dan 25 HST). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui respons pertumbuhan dan produksi tanaman bawang merah terhadap pengaplikasian ZPT auksin dan giberelin. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa perendaman umbi bawang merah sebelum tanam dengan ZPT auksin selama 15 menit dan aplikasi giberelin pada umur 15 dan 25 HST (A1G3) dapat meningkatkan jumlah akar sebesar 129, diameter umbi sebesar 31,19 mm, berat basah umbi per tanaman sebesar 93,60 gr dan berat basah umbi per plot sebesar 749 gr, hal ini melebihi dari deskripsi bawang merah varietas Tajuk.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Bawang Merah, Auksin, Zat Pengatur Tumbuh
Subjects: 600 Technology and Applied Science > 630 Farm, Farming > 635 Garden Crops, Horticulture, Vegetables
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Agrotechnology (S1)
Depositing User: ANGGA DICKY SAPUTRA
Date Deposited: 10 Jul 2024 07:10
Last Modified: 10 Jul 2024 07:10
URI: http://repository.unmuhjember.ac.id/id/eprint/21344

Actions (login required)

View Item View Item