Implementasi Teknik Terapi Uap (Nebulizer) Pada Pasien Anak Pneumonia Dengan Masalah Bersihan Jalan Napas Tidak Efektif Di Ruang Dahlia Rumah Sakit Daerah Balung
Cahyani, Anggita (2025) Implementasi Teknik Terapi Uap (Nebulizer) Pada Pasien Anak Pneumonia Dengan Masalah Bersihan Jalan Napas Tidak Efektif Di Ruang Dahlia Rumah Sakit Daerah Balung. Vocational Education thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER.
![]() |
Text
1. PENDAHULUAN.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
2. ABSTRAK.pdf Download (483kB) |
![]() |
Text
3. BAB I.pdf Download (492kB) |
![]() |
Text
4. BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (744kB) | Request a copy |
![]() |
Text
5. BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (606kB) | Request a copy |
![]() |
Text
6. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (604kB) | Request a copy |
![]() |
Text
7. BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (485kB) | Request a copy |
![]() |
Text
8. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (721kB) |
![]() |
Text
9. LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Pneumonia merupakan salah satu penyebab utama morbiditas dan mortalitas pada anak, seringkali disertai masalah bersihan jalan napas tidak efektif akibat akumulasi sekret. Terapi nebulizer menjadi intervensi keperawatan esensial untuk memfasilitasi pengeluaran sekret dan menjaga patensi jalan napas pada kondisi tersebut. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan secara komprehensif implementasi terapi nebulizer pada pasien anak pneumonia dengan masalah bersihan jalan napas tidak efektif. Metode: Studi kasus ini melibatkan satu orang pasien anak berusia 2 tahun dengan diagnosis medis pneumonia yang dirawat di Ruang Dahlia Rumah Sakit Daerah Balung. Pengumpulan data dilakukan melalui pengkajian, implementasi intervensi keperawatan selama tiga hari, dan evaluasi menggunakan teknik observasi dan dokumentasi. Hasil: Pasien mengalami keluhan utama demam, sesak napas, batuk, dan pilek, disertai temuan fisik seperti takipnea, retraksi interkostal, dan bunyi pekak pada paru. Diagnosis keperawatan yang ditegakkan adalah bersihan jalan napas tidak efektif. Implementasi terapi nebulizer dilakukan sesuai standar prosedur. Evaluasi menunjukkan bahwa implementasi terapi nebulizer berhasil memfasilitasi pengeluaran sekret dan memperbaiki bersihan jalan napas pasien, terlihat dari berkurangnya sesak napas dan suara napas tambahan. Kesimpulan: Implementasi terapi nebulizer efektif dalam mengatasi masalah bersihan jalan napas tidak efektif padaanak pneumonia. Disarankan bagi perawat untuk mengoptimalkan edukasi kepada keluarga mengenai pentingnya dan tata cara terapi nebulizer serta faktor-faktor lingkungan yang memengaruhi kesehatan pernapasananak.Kata Kunci: Bersihan Jalan Napas Tidak Efektif; Pneumonia Anak; Terapi Nebulizer
ContributionNama Dosen PembimbingNIDN/NIDKUNSPECIFIEDIndriyani, DiyanNIDN0003117001
Item Type: | Thesis (Vocational Education) |
---|---|
Keywords/Kata Kunci: | Pneumonia Anak, Bersihan Jalan Napas Tidak Efektif, Terapi Nebulizer |
Subjects: | 600 Technology and Applied Science > 610 Medicine and Health |
Divisions: | Faculty of Health > Diploma of Nursing (D3) |
Depositing User: | Anggita Cahyani | anggitacahyani92@gmail.com |
Date Deposited: | 31 Jul 2025 01:14 |
Last Modified: | 31 Jul 2025 01:14 |
URI: | http://repository.unmuhjember.ac.id/id/eprint/26046 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |