Tinjauan Yuridis Hak Suami terhadap Harta Bawaan Istri yang Meninggal Menurut Hukum Islam

Novitasari, Masitoh Budi (2022) Tinjauan Yuridis Hak Suami terhadap Harta Bawaan Istri yang Meninggal Menurut Hukum Islam. Undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Jember.

[img] Text
1. PENDAHULUAN.pdf

Download (1MB)
[img] Text
2. ABSTRAK.pdf

Download (802kB)
[img] Text
3. BAB 1.pdf

Download (803kB)
[img] Text
4. BAB 2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
5. BAB 3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (683kB) | Request a copy
[img] Text
6. BAB 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (652kB) | Request a copy
[img] Text
7. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (428kB)
[img] Text
8. ARTIKEL.pdf

Download (993kB)

Abstract

Pada masa sekarang ini, banyak perkawinan yang berakhir dengan perceraian, hal itu terjadi bukan lagi dianggap suatu yang sakral sehingga jika terjadi perceraian, maka merupakan hal yang biasa dan bukan merupakan hal yang tabu. Sebelum diadakannya pernikahan biasanya dilakukan perjanjian perkawinan tersebut terhadap harta bawaan dan harta bersama nantinya yang akan diperoleh diwaktu pernikahan dengan tujuan jika terjadi hal–hal yang tidak diinginkan seperti perceraian karena cerai hidup ataupun cerai mati bisa dipisahkan antara harta bawaan dan harta bersama, tapi ada juga yang tidak menggunakan perjanjian perkawinan, maka harta tersebut tidak ada pemisahan antara harta bawaan dan harta bersama. Apabila terjadi suatu peristiwa hukum, yaitu perceraian yang akan membawa akibat pada status suami atau istri, kedudukan anak, dan tentang harta bersama selama perkawinan atau harta bawaan yang berasal dari suami maupun istri. Untuk memperoleh status kepemilikan harta selama perkawinan dan mendapatkan kejelasan bagaimana kedudukan harta itu jika terjadi kematian. Salah satu suami atau istri, mana yang merupakan harta peninggalan yang akan diwariskan kepada ahli waris masing-masing.Tujian dari penelitian ini adalah guna menjawab pembagian harta waris jika istri yang meninggal dan untuk mengetahui bagaimana hak suami terhadap harta bawaan istri yang meninggal. Jenis penelitian ini yaitu Yuridis Normatif, metode yang digunakan dalam penyusunan penelitian ini yaitu melalui beberapa pendekatan meliputi, pendekatan perundang�undangan dan pendekatan konseptual. Hasil dari pembahasan penelitian ini adalah jika istri yang meninggal dunia maka pembagian harta waris ditentukan menurut agama ahli waris atau istri yang meninggal, apabila ahli waris beragama Islam maka pembagian harta waris ditentukan melalui hukum Islam, dan jika ahli waris beragama selain Islam maka ditentukan melalui KUHPerdata. Dan hak suami terhadap harta bawaan istri yang meninggal maka suami tidak berhak atas harta bawaan istri yang meninggal, karena hukum islam tidak mengenal adanya percampuran harta miliki suami dengan harta milik istri. Harta bawaan ini menjadi milik mutlak dari masing-masing suami atau istri dan dikuasai sepenuhnya untuk melakukan perbuatan hukum atas harta tersebut dan terdapat dalam Pasal 87 Kompilasi Hukum Islam.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Hak Suami, Harta Bawaan Istri, Hukum Islam
Subjects: 300 Social Science > 340 Law > 346 Private Law
Divisions: Faculty of Law > Department of Law Science (S1)
Department: S1 Ilmu Hukum
Depositing User: Masitoh Budi Novitasari
Contributors:
ContributionContributor NameNIDN/NIDK
Thesis advisorIMAN, MUHnidn0011086501
Contact Email Address: masitohbudi7@gmail.com
Date Deposited: 02 Aug 2022 01:40
Last Modified: 02 Aug 2022 01:40
URI: http://repository.unmuhjember.ac.id/id/eprint/14712

Actions (login required)

View Item View Item