ANALISIS YURIDIS KEKUATAN PEMBUKTIAN SAKSI YANG MENDERITA AUTISM SPECTRUM DISORDER



Wardani, Della Ecky (2023) ANALISIS YURIDIS KEKUATAN PEMBUKTIAN SAKSI YANG MENDERITA AUTISM SPECTRUM DISORDER. Undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Jember.

[thumbnail of A. PENDAHULUAN.pdf] Text
A. PENDAHULUAN.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of B. ABSTRAK.pdf] Text
B. ABSTRAK.pdf

Download (510kB)
[thumbnail of C. BAB I.pdf] Text
C. BAB I.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of D. BAB II.pdf] Text
D. BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (805kB) | Request a copy
[thumbnail of E. BAB III.pdf] Text
E. BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (761kB) | Request a copy
[thumbnail of F. BAB IV.pdf] Text
F. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (552kB) | Request a copy
[thumbnail of G. DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
G. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (667kB)
[thumbnail of H. ARTIKEL.pdf] Text
H. ARTIKEL.pdf

Download (393kB)

Abstract

Keterlibatan penyandang disabilitas dalam ranah hukum acapkali mengalami kendala karena adanya keterbatasan yang dimilikinya. Hal ini memicu ketidakadilan bagi
penyandang disabilitas. Segala akses terhadap keadilan dalam penerapan hukum dan aturan terhadap penyandang disabilitas adalah kesempatan setara untuk mendapatkan
perlakuan yang sama. Penyandang difabel memiliki hak yang sama dan sepenuhnya didengar serta berprtisipasi aktif dalam keseluruhan aspek dalam hukum. Akses terhadap
keadilan yang didapatkan juga sama untuk difabel. Salah satu disabilitas adalah Autism Spectrum Disorder (ASD) adalah istilah umum untuk sekelompok gangguan otak
yang kompleks. Adapun individu Penyandang disabilitas mental autis memiliki gejala atau symptoms yaitu di antaranya kesulitan dalam melakukan komunikasi/interaksi sosial, pola perilaku yang berulang-ulang, dan gangguan dalam komunikasi verbal dan nonverbal. Terkadang penyandang disabilitas mental autis ringan juga mengalami
gangguan emosi akibat kurangnya kemampuan berkomunikasi sosial dan interaksi sosial.Terkait keberadaan seseorang yang menderita autism spectrum disorder timbul
adanya isu hukum dimana yang bersangkutan dihadirkan sebagai saksi atas terjadinya tindak pidana. Apakah ia memiliki kapasitas sebagai saksi dan bagaimana kekuatan
hukumnya ? Keterangan saksi pada prinsipnya merupakan alat bukti dalam perkara pidana yang berupa keterangan dari saksi mengenai suatu peristiwa pidana yang ia dengar
sendiri, ia lihat sendiri, dan ia alami sendiri dengan menyebutkan alasan dari pengetahuannya itu.

Contribution
Nama Dosen Pembimbing
NIDN/NIDK
Dosen Pembimbing
Kencono, Pramukhtiko Suryo
196509021990031001

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Keywords/Kata Kunci: Kata Kunci : Kekuatan, Pembuktian, Saksi, Autism Spectrum Disorder (ASD)
Subjects: 300 Social Science > 340 Law > 345 Criminal Law
Divisions: Faculty of Law > Department of Law Science (S1)
Depositing User: DELLA ECKY WARDANI | della.ecky06@gmail.com
Date Deposited: 28 Jan 2023 03:22
Last Modified: 28 Jan 2023 03:22
URI: http://repository.unmuhjember.ac.id/id/eprint/16128

Actions (login required)

View Item View Item