Perlakuan Akuntansi Aset Biologis Tanaman Kakao Berdasarkan Psak No. 69 Dan Psak No.16 Pada Pt. Perkebunan Nusantara Xii (Persero) Kebun Banjarsari Jember

Rohmaten, Anik (2019) Perlakuan Akuntansi Aset Biologis Tanaman Kakao Berdasarkan Psak No. 69 Dan Psak No.16 Pada Pt. Perkebunan Nusantara Xii (Persero) Kebun Banjarsari Jember. Undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Jember.

[img] Text
JURNAL PUBLIST ANIK ROHMATEN.pdf

Download (650kB)
[img] Text
PENDAHULUAN.pdf

Download (442kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (249kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (327kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (516kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (249kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (566kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (241kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengakuan, pengukuran, pengungkapan aset biologis berdasarkan PSAK No.69 dengan PSAK No. 16 dan untuk mengetahui metode nilai wajar sudah merupakan cara yang efektif dalam mengukur aset biologis pada suatu perusahaan berdasarkan PSAK No.69 dengan PSAK No. 16. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus yang dilakukan di PTPN XII Kebun Banjarsari. Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data primer dan sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan PT. Perkebunan Nusantara XII (Persero) Kebun Banjarsari dan hasil wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam melakukan perlakuan akuntansi aset biologis, PT. Perkebunan Nusantara XII (Persero) Kebun Banjarsari berbeda dengan PSAK No. 69. Perbedaan tersebut mengenai: Pengukuran nilai wajar yang tidak dilakukan oleh PTPN XII Kebun Banjarsari dimana lebih menggunakan harga perolehan. Perbedaan tersebut mengenai pengukuran nilai wajar dimana perusahaan tidak melakukan revaluasi nilai terhadap aset biologis karena menggunakan harga perolehan dengan melakukan penyesuaian setap akhir periode. Hal ini dilakukan karena aset biologis tidak dapat diukur secara andal. Maka hal itu diperbolehkan sesuai PSAK No.69 paragraf 30. Kata kunci : Aset Biologis, PSAK 69 Agrikultur

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 300 Social Science > 330 Economics
Divisions: Faculty of Economics > Department of Accounting (S1)
Depositing User: Dinda Novitasari
Date Deposited: 30 Sep 2020 02:56
Last Modified: 30 Sep 2020 02:56
URI: http://repository.unmuhjember.ac.id/id/eprint/5915

Actions (login required)

View Item View Item