Implementasi Pemenuhan Hak Penyandang Disabilitas (Tuna Netra) Dalam Mengakses Fasilitas Publik Menurut Peraturan Bupati Bondowoso Nomor 56 Tahun 2018 Tentang Perlindungan Dan Pemenuhan Hak–Hak Penyandang Disabilitas Di Kabupaten Bondowoso

Aisy, Rifqi Rahadhatul (2020) Implementasi Pemenuhan Hak Penyandang Disabilitas (Tuna Netra) Dalam Mengakses Fasilitas Publik Menurut Peraturan Bupati Bondowoso Nomor 56 Tahun 2018 Tentang Perlindungan Dan Pemenuhan Hak–Hak Penyandang Disabilitas Di Kabupaten Bondowoso. Undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Jember.

[img] Text
a. Pendahuluan.pdf

Download (573kB)
[img] Text
b. Abstract.pdf

Download (192kB)
[img] Text
c. Bab I.pdf

Download (340kB)
[img] Text
d. Bab II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (379kB) | Request a copy
[img] Text
e. Bab III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (330kB) | Request a copy
[img] Text
f. Bab IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (192kB) | Request a copy
[img] Text
g. Daftar Pustaka.pdf

Download (199kB)
[img] Text
h. Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (254kB) | Request a copy
[img] Text
i. Jurnal.pdf

Download (457kB)

Abstract

Penyandang Disabilitas adalah setiap orang yang mengalami keterbatasan fisik, intelektual, mental, dan/atau sensorik dalam jangka waktu lama yang dalam berinteraksi dengan lingkungan dapat mengalami hambatan dan kesulitan untuk berpartisipasi secara penuh dan efektif selain itu Penyandang disabilitas mengalami kesejahteraan sosial yang perlu diperhatikan untuk menunjang semangat, yang mengalami kesulitan dalam beraktifitas. Kebijakan mengenai penyediaan fasilitas publik bagi penyandang disabilitas di kabupaten Bondowoso sudah diatur dalam peraturan Bupati Bondowoso nomor 56 Tahun 2018 tentang perlindungan dan pemenuhan hak-hak penyandang disabilitas di Kabupaten Bondowoso. Jumlah penyandang disabilitas di kabupaten Bondowoso yaitu 62% laki-laki dan 38% perempuan. Pemerintah lebih tegas untuk pelaksaan peraturan Bupati Bondowoso yang sudah ditetapkan, agar program tersebut berjalan dan penyandang disabilitas khususnya tuna netra meraskan hak yang sama, kesetaraan, dan pendidikan, sehingga dapat memberi dorongan berupa semangat, serta adanya penyuluhan dari pihak Dinas Sosial dan pemerintah yang berpengaruh pada penyandang disabilitas, dengan memberikan informasi berupa pengetahuan maupun pemberdayaan kepada pihak keluarga dan penyandang disabilitas agar bisa memiliki pandangan yang lebih luas. . Penyandang disabilitas seharusnya memperoleh perhatian khusus, agar mereka tidak merasakan perbedaan ataupun diskriminasi. Seperti yang sudah diatur dalam UU No 8 Tahun 2016 bahwa penyandang disabilitas memiliki hak yang sama, kesempatan yang sama, perlindungan, pemenuhan, dan aksesibilitas.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Disabelitas
Subjects: 300 Social Science > 340 Law > 342 Constitutional and Administrative Law
Divisions: Faculty of Law > Department of Law Science (S1)
Depositing User: Aisy Rifqi Rohadhatul
Date Deposited: 10 Mar 2021 04:18
Last Modified: 10 Mar 2021 04:20
URI: http://repository.unmuhjember.ac.id/id/eprint/8806

Actions (login required)

View Item View Item