Revita, Ira (2021) Studi Empiris Pengendalian Kualitas Produk Pada Vieyuri Konveksi Di Kecamatan Tegalsari, Kabupaten Banyuwangi. Undergraduate thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER.
![[img]](http://repository.unmuhjember.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
A. PENDAHULUAN.pdf Download (1MB) |
|
Text
B. ABSTRAK.pdf Download (940kB) |
|
Text
C. BAB I.pdf Download (3MB) |
|
Text
D. BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text
E. BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text
F. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text
G. BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (941kB) | Request a copy |
|
Text
H. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (1MB) |
|
Text
I. LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy |
|
Text
J. ARTIKEL.pdf Download (1MB) |
Abstract
Setiap usaha pasti sangat memperhatikan kualitas produknya, produk yang berkualitas baik, akan memberi kepuasan pada konsumen. Kualitas produk yang baik tidak lepas dari pengawasan pengendalian kualitas dan harus mampu meningkatkan produknya. Kurangnya pengawasan standar kerja yang kurang baik pada usaha Vieyuri Konveksi yang mengakibatkan sering terjadinya kecacatan produk saat proses produksi berlangsung. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa Quality Control ( Pengawasan Kualitas ) pada usaha Vieyuri Konveksi dan mengkaji faktor-faktor apa saja yang menyebakan kegagalan kualitas pada produk rok yang di produksi oleh usaha Vieyuri Konveksi dengan menggunakan alat bantu Statistic Quality Control ( SQC ) yaitu lembar pengecekan ( Check Sheet ), diagram pareto, diagram sebab-akibat dan peta kendali P ( P-Chart ) sehingga dapat mengetahui faktor kerusakan dan pencegahan yang akan dilakukan. Dari hasil analisis peta kendali menunjukkan bahwa produk yang di teliti sebanyak 670 unit produksi dengan produk cacat 76 unit dan menghasilkan nilai batas kendali atas (UCL ) sebesar 0,155% batas kendali bawah ( LCL ) sebesar 0,071% dengan nilai tengah ( CL ) sebesar 0,113% dan standar penyimpangan sebesar 0,012% untuk 670 unit produksi. Kesimpulan dari penilain ini adalah jumlah produk cacat sebanyak 76 produk. Produk yang mengalami kecacatan yang paling besar adalah kerusakan pada kain atau kain lubang sebanyak 38 produk. Saran peneliti harus membuat peraturan yang lebih baik dan membuat standar kerja yang jelas guna meningkatkan hasil kualitas produk yang baik dan harus mengetahui sebab-akibat yang ada pada permasalahan produksi.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | pengendalian kualitas, alat bantu statistik, statistic quality control |
| Subjects: | 300 Social Science > 330 Economics |
| Divisions: | Faculty of Economics > Department of Management (S1) |
| Depositing User: | Ira Revita |
| Date Deposited: | 17 Jul 2021 04:23 |
| Last Modified: | 17 Jul 2021 04:27 |
| URI: | http://repository.unmuhjember.ac.id/id/eprint/11126 |
Actions (login required)
 |
View Item |