Implementasi Defisit Perawatan Diri (Mandi) pada Lansia dengan Stroke Non Hemoragik di UPT PSTW Bondowoso



INSYIRRAH, PAMBAYUN CIKAL (2025) Implementasi Defisit Perawatan Diri (Mandi) pada Lansia dengan Stroke Non Hemoragik di UPT PSTW Bondowoso. Vocational Education thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER.

[thumbnail of 1. PENDAHULUAN.pdf] Text
1. PENDAHULUAN.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of 2. ABSTRAK.pdf] Text
2. ABSTRAK.pdf

Download (526kB)
[thumbnail of 3. BAB I.pdf] Text
3. BAB I.pdf

Download (538kB)
[thumbnail of 4. BAB II.pdf] Text
4. BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (635kB) | Request a copy
[thumbnail of 5. BAB III.pdf] Text
5. BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (590kB) | Request a copy
[thumbnail of 6. BAB IV.pdf] Text
6. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (914kB) | Request a copy
[thumbnail of 7. BAB V.pdf] Text
7. BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (468kB) | Request a copy
[thumbnail of 8. DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
8. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (489kB)
[thumbnail of 9. LAMPIRAN.pdf] Text
9. LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (908kB) | Request a copy

Abstract

ABSTRAK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER
PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN FAKULTAS ILMU KESEHATAN
Karya Tulis Ilmiah, Juni 2025 Pambayun Cikal Insyirrah
Implementasi Defisit Perawatan Diri (Mandi) pada Lansia dengan Stroke Non Hemoragik di UPT PSTW Bondowoso
xi + 55 halaman + 13 tabel + 9 lampiran

Abstrak
Stroke non hemoragik menyebabkan gangguan neuromuskular yang berdampak pada penurunan kemampuan perawatan diri, termasuk mandi. Ketergantungan ini menurunkan kualitas hidup lansia, khususnya yang tinggal di panti sosial seperti UPT PSTW Bondowoso. Tujuan studi ini adalah mendeskripsikan implementasi dukungan perawatan diri: mandi, pada lansia dengan defisit perawatan diri akibat stroke non hemoragik. Penelitian ini menggunakan desain studi kasus deskriptif pada satu lansia laki-laki usia 55 tahun. Data diperoleh melalui wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, serta instrumen Barthel Index, MMSE, dan GDS. Hasil menunjukkan skor Barthel Index 5 (ketergantungan total) dan MMSE 15 (gangguan kognitif berat). Intervensi dilakukan selama 3 hari. Pada hari ketiga, pasien mulai berpartisipasi aktif dengan menyeka wajah dan lengan sendiri serta memahami pentingnya kebersihan diri. Simpulan: Implementasi dukungan perawatan diri secara terstruktur dan berkesinambungan dapat meningkatkan kemandirian lansia dalam melakukan mandi, serta meningkatkan kualitas hidupnya. Saran: Diharapkan keluarga atau petugas PSTW dapat terus memberikan pendampingan dan edukasi yang konsisten agar lansia termotivasi serta mampu mempertahankan kemandiriannya dalam merawat diri.
Kata Kunci: Lansia, Stroke Non Hemoragik, Defisit Perawatan Diri (mandi)

Contribution
Nama Dosen Pembimbing
NIDN/NIDK
Dosen Pembimbing
ZAINI, MAD
nidn0714078750

Item Type: Thesis (Vocational Education)
Keywords/Kata Kunci: Kata Kunci: Lansia, Stroke Non Hemoragik, Defisit Perawatan Diri (mandi)
Subjects: 600 Technology and Applied Science > 610 Medicine and Health > 613 Personal Health, Hygiene
Divisions: Faculty of Health > Diploma of Nursing (D3)
Depositing User: Pambayun Cikal Insyirrah | ayyunsyah14@gmail.com
Date Deposited: 17 Jul 2025 03:52
Last Modified: 17 Jul 2025 03:52
URI: http://repository.unmuhjember.ac.id/id/eprint/25636

Actions (login required)

View Item View Item