Pengkajian Peran Keluarga Pada Keluarga Ibu Hamil Yang Mengalami Anemia Di Desa Cangkring Kecamatan Jenggawah
Prahardini, Yurega Tri Adista (2025) Pengkajian Peran Keluarga Pada Keluarga Ibu Hamil Yang Mengalami Anemia Di Desa Cangkring Kecamatan Jenggawah. Profession Education thesis, Universitas Muhammadiyah Jember.
![]() |
Text
1. PENDAHULUAN-2.pdf Download (2MB) |
![]() |
Text
2. ABSTRAK-2.pdf Download (912kB) |
![]() |
Text
3. BAB I-2.pdf Download (744kB) |
![]() |
Text
4. BAB II-2.pdf Restricted to Repository staff only Download (917kB) | Request a copy |
![]() |
Text
5. BAB III-2.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
![]() |
Text
6. BAB IV-2.pdf Restricted to Repository staff only Download (953kB) | Request a copy |
![]() |
Text
7. BAB V-2.pdf Restricted to Repository staff only Download (730kB) | Request a copy |
![]() |
Text
8. DAFTAR PUSTAKA-1.pdf Download (857kB) |
![]() |
Text
9. LAMPIRAN-1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Latar Belakang: Anemia pada ibu hamil masih menjadi masalah kesehatan yang
bisa berdampak pada ibu dan bayi, seperti bayi lahir kecil, prematur, bahkan
kematian. Keluarga punya peran penting, terutama dalam mengingatkan minum
tablet tambah darah dan memantau kehamilan, tapi peran ini sering belum berjalan
maksimal. Karena itu, perlu dilakukan pengkajian untuk mengetahui sejauh mana
peran keluarga tersebut. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji peran
keluarga dalam mendampingi ibu hamil dengan anemia di Desa Cangkring,
menggunakan tiga instrumen berbeda, yaitu dari Nursalam (2015), Kossay (2022),
dan Friedman (2010), yang melihat peran keluarga secara formal, informal, dan
dukungan dari suami. Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif
dengan studi kasus deskriptif. Subjeknya adalah tiga keluarga dengan ibu hamil
anemia. Data dikumpulkan melalui wawancara terstruktur menggunakan tiga
instrumen peran keluarga pada ibu hamil anemia berdasarkan Nursalam (2015),
Kossay (2022), dan Friedman et al. (2010). Hasil: Hasil pengkajian menunjukkan
bahwa berdasarkan instrumen Friedman (2010), keluarga Ny. Q tergolong cukup
karena hanya menjalankan peran dasar, sementara Ny. N dan Ny. K termasuk baik,
meskipun dukungan emosional dari Ny. N masih kurang. Pada instrumen Nursalam
(2015), keluarga Ny. Q dan Ny. N juga berada di kategori cukup, karena suami
hanya membantu secara praktis tanpa aktif mencari informasi. Berbeda dengan
keluarga Ny. K yang masuk kategori tinggi, karena suami sangat terlibat dan
proaktif. Sedangkan menurut instrumen Kossay (2022), keluarga Ny. Q tetap cukup
karena fokusnya masih pada dukungan fisik, sementara Ny. N dan Ny. K tergolong
baik karena memberikan dukungan yang lebih lengkap, termasuk aspek emosional
dan social. Kesimpulan: Instrumen Kossay (2022) lebih unggul karena dibuat
khusus untuk ibu hamil dengan anemia. Instrumen ini berdasarkan kondisi nyata di
lapangan, jadi lebih relevan. Isinya mencakup dukungan keluarga secara fisik (seperti makanan dan tablet tambah darah), sosial (seperti menemani ke
puskesmas), dan emosional (seperti memberi semangat). Instrumen ini juga melihat
semua peran keluarga secara lengkap, sehingga hasilnya lebih jelas dan
menyeluruh.
ContributionNama Dosen PembimbingNIDN/NIDKDosen PembimbingAdriani, Sri Wahyuni0703038801
Item Type: | Thesis (Profession Education) |
---|---|
Keywords/Kata Kunci: | Kata Kunci: Ibu hamil, anemia, pengkajian peran keluarga |
Subjects: | 600 Technology and Applied Science > 610 Medicine and Health > 613 Personal Health, Hygiene |
Divisions: | Faculty of Health > Nurse Profession Education |
Depositing User: | Yurega Tri Adista Prahardini | yuregatriadista418@gmail.com |
Date Deposited: | 04 Aug 2025 03:00 |
Last Modified: | 04 Aug 2025 03:00 |
URI: | http://repository.unmuhjember.ac.id/id/eprint/26220 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |