Implementasi Program Wajib Belajar 12 Tahun di Desa Pakis

Pratiwi, Pipit (2023) Implementasi Program Wajib Belajar 12 Tahun di Desa Pakis. Undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Jember.

	Text PENDAHULUAN.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (244kB)
	Text BAB I.pdf Download (367kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (458kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (266kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (242kB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (366kB)
	Text LAMPIRAN .pdf Restricted to Repository staff only Download (289kB) | Request a copy

Abstract

Pipit Pratiwi. 2023. Implementasi Program Wajib Belajar 12 Tahun Di Desa Pakis Kabupaten Jember. Skripsi, jurusan Ilmu Pemerintahan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Jember, Pembimbing Edhi Siswanto S.I.P. M.Si.
Pendidikan merupakan salah satu unsur penting dalam pembangunan, karena dengan pendidikan masyarakat akan menjadi lebih cerdas selanjutnya akan membentuk Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas tinggi. Wajib belajar merupakan program pendidikan minimal yang diikuti oleh warga Indonesia atas tanggung jawab pemerintah daerah. Banyak anak usia sekolah di Desa Pakis tidak melanjutkan pendidikan. Masalah dalam penelitian ini: (1) bagaimana pelaksanaan program wajib belajar 12 tahun? (2) faktor-faktor yang menghambat pelaksanaan program wajib belajar 12 tahun di Desa Pakis
Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan pelaksanaan program wajib belajar 12 tahun atau biasa disebut dengan Pendidikan Menengah Universal (PMU) yang telah dilaksanakn oleh beberapa sekolah di Kecamatan Panti Kabupaten Jember. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Subjek penelitian ini adalah orangtua yang memiliki anak lulusan SMP yang tidak melanjutkan ke jenjang berikutnya. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan dokumentasi,teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pelaksanaan program wajib belajar 12 tahun di Desa Pakis Kabupaten Jember (tahun 2022-2023) tidak mengalami kenaikan ataupun penurunan. Hambatan pelaksanaan program wajib belajar 12 tahun di Desa pakis Kabupaten Jember, antara lain: tingkat pendapatan orangtua tergolong rendah yaitu kurang dari Rp. 1.000.000, tingkat pendidikan terakhir orangtua rata-rata di tingkat SD, jenis pekerjaan orangtua ratarata sebagai petani, keluarga mendukung anak untuk sekolah waktu yang dibutuhkan anak untuk melakukan perjalana dari rumah ke sekolah 10-15 menit dengan jarak tempuh 3km-5km dan jumlah rata-rata keluarga inti adalah 5 orang. Saran dari penelitian ini yaitu: Dinas Pendidikan harus memastikan informasi program wajib belajar 12 tahun, agar masyarakat mengetahui informasi terbaru, negara bertanggungjawab atas anak-anak yang kurang mampu untuk mendapatkan pendidikan gratis.
Kata Kunci : Pelaksanaan, Program Wajib Belajar 12 tahun, Sekolah Menengah Atas.

Contribution

Contributor Name

NIDN/NIDK

UNSPECIFIED

Siswanto, Edhi

nidn0716106501

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Keywords/Kata Kunci:	Pelaksanaan, Program Wajib Belajar 12 tahun, Sekolah Menengah Atas.
Subjects:	300 Social Science > 302 Social Interaction, Interpersonal Relations
Divisions:	Faculty of Social and Politics Science > Department of Government Science (S1)
Depositing User:	Pipit Pratiwi | seofionanda@gmail.com
Date Deposited:	26 Jul 2023 02:09
Last Modified:	26 Jul 2023 02:09
URI:	http://repository.unmuhjember.ac.id/id/eprint/18061

Actions (login required)

View Item