Persepsi Petani Kopi Rakyat terhadap Teknik Pengolahan Pasca Panen Kopi di Kabupaten Jember

Asbullah, Asbullah (2015) Persepsi Petani Kopi Rakyat terhadap Teknik Pengolahan Pasca Panen Kopi di Kabupaten Jember. Undergraduate thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER.

[img]
Preview
Text
PERSEPSI PETANI KOPI RAKYAT TERHADAP TEKNIK PENGOLAHAN PASCA PANEN KOPI.pdf

Download (494kB) | Preview
[img] Text
1.COVER.pdf

Download (21kB)
[img] Text
6.DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (91kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (6kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (177kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (91kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (160kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (344kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (207kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (221kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (387kB)

Abstract

Teknik pengolahan pasca panen kopi ada 2 macam yaitu olah basah dan kering. Tujuan penelitian adalah: (1) mengetahui persepsi petani kopi rakyat terhadap teknik pengolahan pasca panen kopi (2) mengetahui perbedaan produktivitas lahan usahatani kopi rakyat antara pasca panen kopi olah basah dan kering (3) mengedintifikasi hambatan petani kopi rakyat dalam melakukan pengolahan pasca panen kopi. Penelitian merupakan studi kasus di Kecamatan Panti dan Silo di Kabupaten Jember responden petani kopi rakyat pada musim panen 2013. Metode analisis data yang digunakan tabulasi silang, pendekatan Averge Phyical Product, uji T beda dan analisis diskriptip Hasil penelitian adalah: (1) persepsi petani olah basah yang beranggapan harga jual lebih tinggi sebanyak 30%, mendapatkan intruksi dari PPL sebanyak 50%, yang ikut motivasi teman sebanyak 2,5%, dan yang beranggapan mudah dalam pemasaran sebanyak 17,5%. Sedangkan petani pengolahan kering yang beranggapan kebiasaan sebanyak 47,5%, beranggapan lebih peraktis sebanyak 25%, yang beranggapan tidak repot saat panen sebanyak 22,5%, dan beranggapan mudah dalam pengolahan sebanyak 5%. (2) rata-rata produktivitas usahatani kopi rakyat pengolahan basah sebesar 1.932.50 kg/ha dan pengolahan kering 1.850,00 kg/ha. Produktivitas kopi basah lebih tinggi di banding olah kering pebedaan tersebut nyata secara statistic pada taraf kepercayaan 95%. (3) hambatan pengolahan basah adalah kendala BBM sebanyak 27 orang atau 67,5%, kekurangan tenaga kerja sebanyak 3 orang atau 7,5% kurangnya pengepul dalam pengolahan basah sebanyak 10 orang atau 25%. Hambatan pengolahan kering adalah saat musim hujan diwaktu penjemuran karena pengolahan kering membutuhkan cuaca panas.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Persepsi, kopi, teknik pengolahan
Subjects: 600 Technology and Applied Science > 630 Farm, Farming
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Agribusiness (S1)
Depositing User: Hendri Uut Fahrullah
Date Deposited: 15 Jul 2019 09:15
Last Modified: 16 Nov 2019 02:46
URI: http://repository.unmuhjember.ac.id/id/eprint/2026

Actions (login required)

View Item View Item