Analisis Perwilayahan Komoditas Jagung di Kabupaten Bondowoso

Febriyanto, Riyan (2015) Analisis Perwilayahan Komoditas Jagung di Kabupaten Bondowoso. Undergraduate thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER.

[img]
Preview
Text
ARTIKEL JURNAL.pdf

Download (375kB) | Preview
[img] Text
1.COVER.pdf

Download (33kB)
[img] Text
6.DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (88kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (53kB)
[img] Text
bab 1.pdf

Download (64kB)
[img] Text
Bab 2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (35kB)
[img] Text
Bab. 3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (17kB)
[img] Text
Bab. 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (70kB)
[img] Text
Bab. 5.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (114kB)
[img] Text
Bab. 6.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (284kB)
[img] Text
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (270kB)

Abstract

Jagung merupakan salah satu tanaman pangan pokok bagi masyarakat Indonesia sebagai sumber protein yang murah. “Analisis Perwilayahan Komoditas Jagung di Kabupaten Bondowoso” Tujuan penelitian : (1) Untuk mengetahui apakah jagung merupakan sektor basis di Kabupaten Bondowoso. (2) Untuk mengetahui daerah basis produksi jagung di Kabupaten Bondowoso. (3) Untuk mengetahui karakteristik penyebaran komoditas jagung di Kabupaten Bondowoso, apakah mengarah pada asas lokalisasi atau spesialisasi. Penentuan daerah penelitian dilakukan secara sengaja (Purposive) di Kabupaten Bondowoso. Metode Analisa Data yang digunakan adalah analisa Location Quetient (LQ), sedangkan untuk analisis yang ke tiga menggunakan analisis lokalisasi dan spesialisasi. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan (1) Daerah sektor basis komoditas jagung di Kabupaten Bondowoso berada di 12 kecamatan dari 23 kecamatan yaitu Kecamatan Sempol, Cerme, Pakem, Maesan, Sukosari, Tegal ampel, Sumber wringin, Taman krocok, Klabang, Botolinggo, Tapen dan Kecamatan Prajekan, yang berarti bahwa Kabupaten Bondowoso memiliki 52,2 % Kecamatan yang merupakan sektor basis komoditas jagung dengan rata-rata nilai LQ lebih dari 1 ( LQ > 1 ) yang artinya Kecamatan tersebut di atas mampu memenuhi kebutuhan komoditas jagung di wilayah dan juga dapat memenuhi kebutuhan wilayah lain. (2) Karakteristik penyebaran komoditas jagung di Kabupaten Bondowoso tidak mengarah pada asas lokalisasi karena nilai koefisien lokalisasi komoditas jagung bernilai positif kurang dari satu (  ≤ 1 ) yaitu rata-rata 0,00. (3) Karakteristik penyebaran komoditas jagung di Kabupaten Bondowoso tidak mengarah pada asas spesialisasi karena nilai koefisien spesialisasi komoditas jagung bernilai positif kurang dari satu ( β ≤ 1 ) yaitu rata-rata 0,04.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Jagung, sektor basis dan non basis
Subjects: 600 Technology and Applied Science > 630 Farm, Farming
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Agribusiness (S1)
Depositing User: Hendri Uut Fahrullah
Date Deposited: 15 Jul 2019 13:46
Last Modified: 16 Nov 2019 02:56
URI: http://repository.unmuhjember.ac.id/id/eprint/2046

Actions (login required)

View Item View Item