STUDI ETNOEKOLOGI DAN PENGELOLAAN AGROEKOSISTEM SAWAH PADA MASYARAKAT USING DESA KEMIREN KECAMATAN GLAGAH KABUPATEN BANYUWANGI

Nuraini Juwita Sagara, Dzatin (2019) STUDI ETNOEKOLOGI DAN PENGELOLAAN AGROEKOSISTEM SAWAH PADA MASYARAKAT USING DESA KEMIREN KECAMATAN GLAGAH KABUPATEN BANYUWANGI. Undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Jember.

[img] Text
ABSTRAKSI.pdf

Download (88kB)
[img] Text
ARTIKEL.pdf

Download (356kB)
[img] Text
PENDAHULUAN.pdf

Download (442kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (298kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (301kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (309kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (322kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (165kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf

Download (1MB)

Abstract

Sagara, Juwita, Nuraini, Dzatin. 2019. Studi Etnoekologi dan Pengelolaan Agroekosistem Sawah pada Masyarakat Using Desa Kemiren Kecamatan Glagah Kabupaten Banyuwangi. Skripsi, Program Studi Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Uniersitas Muhammadiyah Jember. Pembimbing: (1) Dr. Agus Prasetyo Utomo, S.Si., M.Pd. (2) Ir. Elfien Herriyanto, M.P. Kata Kunci: Etoekologi, Agroekosistem, Masyarakat Using Produk hasil Revolusi Hijau berupa varietas padi berumur pendek dengan produksi tinggi yang ditemukan pada tahun 1967 membawa dampak negatif pada kondisi ekologis. Kontinyuitas hidup varietas padi unggul ditumpu oleh air irigasi, pupuk kimia dan pestisida pengendali hama yang ternyata merusak tanah dan produktifitasnya semakin menurun dan memunculkan hama biotipe baru dari famili serangga seperti wereng. Permasalahan tersebut mendorong untuk menggali kembali eksistensi sistem dan pola bertani masyarakat terdahulu yang sederhana dan menganut tradisi leluhur sebagai acuannya. Potensi tersebut kami temukan pada masyarakat Using. Masalah dalam penelitian ini terkait pengelolaan agroekosistem sawah masyarakat Using, jenis vegetasi pangan, kearifan dan pengetahuan ekologi lokal yang tetap mereka pegang teguh. Penelitian ini bertujuan untuk menggali pola perilaku masyarakat using dalam mengelola agroekosistem sawah dan pemaknaannya pada setiap tahap pengelolaan, sehingga dapat digunakan sebagai sumber belajar oleh siswa Sekolah Menngah Atas (SMA) pada mata pelajaran biologi materi pokok ekologi. Penelitian dilaksanakan di Desa Kemiren Kecamatan Glagah Kabupaten Banyuwangi Provinsi Jawa Timur. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan melakukan survei, wawancara semi-terstruktur, observasi lapangan, dan dokumentasi hasil. Analisis data dilakukan dengan cara mencatat data pokok lapangan, mempelajari data, membuat daftar istilah-istilah penting, mempelajari kata kunci, dan mencari pola serta hubungan antar data. Berdasarkan wawancara mendalam (in-dept interview) dan observasi lapangan, masyarakat Using desa Kemiren mengelola tanaman di sawah berupa padi, jagung, kacang tanah, cabai, kelapa, pisang, dan bambu. Pengelolaan sawah dilakukan melalui lima tahapan yaitu ngurit, nyingkal dan neter, tandur, matun dan memupuk, lalu terakhir nggampung. Terdapat ritual-ritual pada setiap tahapan tersebut yaitu, labuh nyingkal, labuh tandur, dan labuh nggampung. Sajian dalam ritual berupa jenang lemu, jenang abang, pecel pithik, sego wudhuk, dan sego gurih. Hasil penelitian dapat digunakan sebagai sumber belajar pada mata pelajaran biologi SMA materi pokok ekologi.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 500 Natural Science and Mathematics > 570 Biology
Divisions: Faculty of Teaching and Education Science > Department of Biology Education (S1)
Depositing User: rahma wahyu ningsih
Date Deposited: 23 Nov 2020 03:58
Last Modified: 23 Nov 2020 03:58
URI: http://repository.unmuhjember.ac.id/id/eprint/7007

Actions (login required)

View Item View Item