Abdurahem, Abdurahem (2019) Analisis Peran Tenaga Kerja Wanita Dalam Usahatani Tembakau Besuki Na-Oogst Di Kabupaten Jember. Undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Jember.
Text
ARTIKEL.pdf Download (755kB) |
|
Text
pendahuluan.pdf Download (2MB) |
|
Text
9.BAB 1.pdf Download (812kB) |
|
Text
10.BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (444kB) |
|
Text
11. BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (386kB) |
|
Text
12. BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (585kB) |
|
Text
13. BAB 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (529kB) |
|
Text
14.BAB 6.pdf Restricted to Repository staff only Download (518kB) |
|
Text
15. BAB 7.pdf Restricted to Repository staff only Download (260kB) |
|
Text
Lampiran.pdf Download (6MB) |
Abstract
Penelitian dilakukan untuk mengkaji tentang peran wanita dalam usahatani tembakau Besuki Na Oogst di Kabupaten Jember . Tujuan penelitian ini untuk: (1) mengetahui curahan waktu kerja wanita dalam kegiatan usahatani tembakau Besuki Na Oogst di Kabupaten Jember, dan seberapa besar perbedaan curahan waktu kerja antara pria dan wanita (2) mengedentifikasin peran wanita pada aspek aktivitas, akses, dan control dalam usahatani tembakau Besuki Na Oogst di Kabupaten jember .(3) mengkaji Faktor faktor apa sajakah yang mempengaruhi terhadap peran wanita dalam kegiatan usahatani tembakau Besuki Na Oogst di Kabupaten Jember. Penelitian ini di Kecamatan Puger, Ambulu, dan Wuluhan Kabupaten Jember, ditentukan secara purposive karena di daerah tersebut banyak petani tembakau Besuki Na Oogst. Sampel di tentukan secara stratified random sampling sebanyak 57 responden. Data dianalisis menggunakan uji beda dan analisis regresi berganda. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa: (1) curahan waktu tenaga kerja wanita dalam dalam usahatani tembakau Na-Oogst sebesar 62,37 HKO/ha, sedangkan curahan waktu tenaga kerja pria 208,32 HKO/ ha. Curahan waktu tenaga kerja wanita sangat nyata lebih rendah dari pada curahan waktu tenaga kerja pria dalam usahatani tembakau Na-Oogst. (2) pada aspek aktivitas keterlibatan pria dalam usahatani tembakau lebih dominan dibandingkan dengan wanita. Aktivitas yang dilakukan oleh wanita adalah dipercaya untuk mengurus pekerjaan rumah. Peran wanita dalam usahatani tembakau No (Na-Oogst) tidak sebanding dengan kewenangan (kontrol) dan kesempatan (akses) yang di miliki karena kewenangan dan kesempatan paling besar berada di pihak pria. (3) jumlah tanggungan keluarga, total pengeluaran, dan luas lahan memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap curahan waktu kerja wanita tani pada usahatani tembakau Na Oogst. Sedangkan variabel umur, tingkat pendidikan, tingkat pengalaman, jumlah anak balita, tingkat upah, dan kepemilikan lahan berpengaruh tidak nyata. Kata Kunci : peran tenaga kerja wanita, curahan waktu kerja, tembakau Na-Oogst
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Subjects: | 600 Technology and Applied Science 600 Technology and Applied Science > 630 Farm, Farming |
|||||||||
Divisions: | Faculty of Agriculture > Department of Agrotechnology (S1) | |||||||||
Department: | S1 Agroteknologi | |||||||||
Depositing User: | Dinda Novitasari | |||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Date Deposited: | 25 Nov 2020 04:02 | |||||||||
Last Modified: | 25 Nov 2020 04:02 | |||||||||
URI: | http://repository.unmuhjember.ac.id/id/eprint/7048 |
Actions (login required)
View Item |