Pengaruh Depth of Cut dan Sudut Potong pada Proses Pembubutan terhadap Kekasaran Permukaan Material ST-41

Arisandy, Rendika Septian (2016) Pengaruh Depth of Cut dan Sudut Potong pada Proses Pembubutan terhadap Kekasaran Permukaan Material ST-41. Undergraduate thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER.

[img]
Preview
Text
JURNAL SKRIPSI.pdf - Published Version

Download (520kB) | Preview
[img] Text
1. HALAMAN JUDUL.pdf

Download (42kB)
[img] Text
6. ABSTRAK.pdf

Download (269kB)
[img] Text
20.DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (133kB)
[img] Text
15. bab 1.pdf

Download (111kB)
[img] Text
16. BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (648kB)
[img] Text
17. BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (622kB)
[img] Text
18. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (299kB)
[img] Text
19.BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (194kB)

Abstract

Mesin bubut merupakan salah satu mesin produksi yang dipakai untuk membentuk benda kerja silindris.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh parameter pemotongan yaitu kecepatan potong 900 rpm, laju pemakanan (feeding) 0,5 mm/rev dan kedalaman potong (depth of cut) 0,1 mm ,0,15 mm, 0,2 mm , terhadap kekasaran permukaan dengan spesimen baja karbon ST-41. Penelitian dilakukan dengan menggunakan mesin bubut konvensional tipe SN-46-5-1000, mesin bubut konvensional juga terdapat bagian‐bagian otomatis dalam pergerakkannya bahkan juga ada yang dilengkapi dengan layanan sistim otomasi baik yang dilayani dengan sistim hidraulik, pneumatik ataupun elektrik. Ukuran mesinnya tidak semata‐mata kecil karena tidak sedikit mesin bubut konvensional yang dipergunakan untuk mengerjakan pekerjaan besar seperti yang dipergunakan pada industri. Pengambilan data dilakukan dengan 3 sudut potong (60⁰,70⁰,80⁰), Pahat bubut juga merupakan salah satu alat potong yang sangat di perlukan pada proses pembubutan sebagai pisau pemotong pada benda kerja. Untuk pengambilan data kekasaran permukaan dilakukan dengan menggunakan alat ukur surface roughness tester yaitu dilakukan sebanyak tiga kali pada daerah yang berbeda kemudian hasilnya dirata-ratakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan nilai kekasaran permukaan seiring dengan kenaikan laju pemakanan. Dengan menunjukkan bahwa pada kecepatan potong 900 rpm dengan laju pemakanan 0.5 mm/rev kedalaman potong (depth of cut) 0,15 mm sudut potong pahat 80⁰ didapatkan hasil kekasaran permukaan terbesar yaitu dengan nilai Ra 8,177 µm. Sedangkan untuk nilai total terkecil didapatkan pada kecepatan potong 900 rpm dengan laju pemakanan 0.5 mm/rev kedalaman potong (depth of cut) 0,15 mm sudut potong pahat 60⁰ dengan nilai 4,034 µm.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Kedalaman potong ,Sudut potong pahat , Alat uji kekasaran (Sourface roughness tester), Pahat HSS
Subjects: 600 Technology and Applied Science > 670 Manufacturing > 671 Metalworking Process
Divisions: Faculty of Engineering > Department of Mechanical Engineering (S1)
Depositing User: Hendri Uut Fahrullah
Date Deposited: 12 Sep 2018 02:19
Last Modified: 18 Oct 2019 02:33
URI: http://repository.unmuhjember.ac.id/id/eprint/727

Actions (login required)

View Item View Item