Adi Kayana, Nanang (2019) EFEKTIFITAS DIAFRAGMA BREATHING TERHADAP PENINGKATAN MOBILITAS FISIK PADA ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN PPOK DI IRNA 1-3 RSD DR SOEBANDI JEMBER TAHUN 2019. Undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Jember.
Text
Artikel PDF.pdf Download (386kB) |
|
Text
Abstrak.pdf Download (348kB) |
|
Text
1.COVER AWAL.pdf Download (257kB) |
|
Text
2.COVER DALAM.pdf Download (222kB) |
|
Text
4.PENGESAHAN.pdf Download (140kB) |
|
Text
10.DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (159kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (119kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (627kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (157kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (206kB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (275kB) |
|
Text
BAB VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (381kB) |
|
Text
BAB VII.pdf Restricted to Repository staff only Download (229kB) |
|
Text
1.LAMPIRAN 1 DAN 2.pdf Download (288kB) |
Abstract
PPOK ditandai dengan obstruksi progresif lambat pada jalan nafas. Pasien dengan PPOK mengalami penurunan mobilitas fisik terhadap olah raga pada periode yang pasti dalam satu hari. Telah dibuktikan bahwa kedua aktivitas meningkat dari dinding dada otot pernapasan dan gangguan aktivitas diafragma berhubungan dengan sensasi yang lebih tinggi dari dyspnea. Hal ini menunjukan bahwa intervensi yang bertujuan membalikkan ekstensif mengguanakan dinding dada otot pernapasan dan meningkatkan fungsi diafragma bisa meringankan dyspnea pada pasien dengan COPD. Penelitian ini menggunakan desain Pra Eksperimen dengan One-Group Pre-Post Test Design yang bertujuan untuk membuktikan Efektifitas Diafragma Breathing Terhadap Peningkatan Mobiltas Fisik Pada Asuhan Keperawatan Pasien PPOK Di IRNA 1-3 RSD dr Soebandi Jember Tahun 2019. Populasi penelitian ini adalah Seluruh pasien PPOK yang rawat inap di IRNA 1-3 RSD dr Soebandi Jember dengan sampel sejumlah 30 responden. Metode sampling yang digunakan adalah Nonprobabilty sampling yaitu consecutive sampling. Memberikan perlakuan kepada responden dengan diafragma breathing 5 menit setiap pagi dan sore selama 3 hari. Pengukuran peningkatan mobilitas fisik dengan menggunakan COPD Assement Test (CAT). Hasil dari mobilitas fisik sebelum dilakukan diafragma breathing didapatkan 20 responden (66,7%) sebagian besar mengalami penurunan mobilitas fisik yang tinggi. Hasil dari mobiltas fisik setelah dilakukan diafragma breathing didapatkan bahwa sebanyak 19 responden (63,3%) sebagian besar mengalami penurunan mobilitas fisik yang sedang. Hasil pretest dan posttest setelah di uji statistik dengan uji wilcoxon (α = 0,05) diperoleh P value = 0,000 < 0,05. Dengan demikian H1 diterima yang berarti efektifitas diafragma breathing tehadap peningkatan mobilitas fisik pada asuhan keperawatan PPOK di IRNA 1-3 RSD Soebandi Jember. Rekomendasi penelitian ini yaitu dengan memberikan diafrgama breathing kepada pasien PPOK meningkatkan aktivitas diafragma sehingga akan meningkat mobilitas fisik. Kata kunci: PPOK, Diafragma Breathing, Mobilitas Fisik
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Subjects: | 600 Technology and Applied Science > 610 Medicine and Health | ||||||
Divisions: | Faculty of Health > Department of Nursing Science (S1) | ||||||
Department: | S1 Ilmu Keperawatan | ||||||
Depositing User: | rahma wahyu ningsih | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Date Deposited: | 21 Dec 2020 04:48 | ||||||
Last Modified: | 21 Dec 2020 04:48 | ||||||
URI: | http://repository.unmuhjember.ac.id/id/eprint/7439 |
Actions (login required)
View Item |