Penerapan Terapi Otago Exercise Programme Pada Lansia Dengan Sindrom Geriatri Instability di UPT Pelayanan Sosial Tresna Werdha Jember

Wulandari, Putri Nofia Marta (2024) Penerapan Terapi Otago Exercise Programme Pada Lansia Dengan Sindrom Geriatri Instability di UPT Pelayanan Sosial Tresna Werdha Jember. Profession Education thesis, Universitas Muhammadiyah Jember.

	Text 1. PENDAHULUAN.pdf Download (3MB)
	Text 2. ABSTRAK.pdf Download (3MB)
	Text 3. BAB I.pdf Download (2MB)
	Text 4. BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy
	Text 5. BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy
	Text 6. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy
	Text 7. BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy
	Text 8. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (2MB)
	Text 9. LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Lansia berisiko mengalami sindrom geriatri akibat kegagalan dalam proses menua. Salah satu sindrom geriatri yang sering terjadi pada lansia adalah instability (Jatuh). Kejadian jatuh pada lansia mengalami peningkatan setidaknya sekali dalam satu tahun. Salah satu strategi yang dapat digunakan untuk mengatasi instability dengan melakukan terapi Otago Exercise Programme. Tujuan dilakukan penelitian untuk menganalisis penerapan terapi otago exercise programme pada lansia dengan sindrom geriatri instability. Metode penelitian menggunakan studi kasus berdasarkan asuhan keperawatan dengan waktu 06 Mei-18 Mei 2024, dengan jumlah partisipan sebanyak 3 orang. Setelah dilakukan intervensi selama 6 kali, terdapat perbedaan hasil TUGT dan rhombergh test pada ketiga klien yaitu klien 1 yang semula posisi rhombergh test 20 detik menjadi 27 detik, TUGT yang mulanya 26 detik menjadi 16 detik. Pada klien 2 yang semula posisi rhombergh test 15 detik menjadi 20 detik, TUGT yang mulanya 21 detik menjadi 15 detik. Pada klien 3 yang semula posisi rhombergh test 20 detik menjadi 23 detik dan pemeriksaan TUGT yang mulanya 18 detik menjadi 15 detik. Terapi otago exercise programme efektif dilakukan untuk menurunkan nilai TUGT dan meningkatkan nilai rhombergh test. Rekomendasi penerapan otago execise programme dapat dikombinasikan dengan musik, agar ritme gerakan sesuai hitungan serta mampu menurunkan hormon stress.

Item Type:	Thesis (Profession Education)
Uncontrolled Keywords:	Lansia, Instability, Otago Exercise Programme
Subjects:	600 Technology and Applied Science > 610 Medicine and Health
Divisions:	Faculty of Health > Nurse Profession Education
Depositing User:	Putri Nofia Marta Wulandari
Date Deposited:	26 Jul 2024 03:27
Last Modified:	26 Jul 2024 03:27
URI:	http://repository.unmuhjember.ac.id/id/eprint/22410

Actions (login required)

View Item